SamidCorner (Tegal) – Pembaca yang budiman. Hari ini tepat
tanggal 2 Mei 2013, dimana bangsa kita sedang memperingati sebuah hari besar nasional
yaitu Hari Pendidikan. Sejatinya pendidikan adalah milik kita bersama dan seharusnya
juga kita semua bebas mendapatkan pendidikan tanpa harus terbebani dengan
segala “tetek-bengek”-nya pendidikan. Namun, saya tidak akan menyoroti tentang “tetek-bengek”
nya pendidikan yang dirasa semakin enggan saja saya membahasnya. Tapi karena
saya seorang praktisi IT saya akan membahas pendidikan dari kacamata IT.
Teknologi merupakan sebuah media bagi manusia untuk
mensejahterakan hidupnya. Dengan teknologi segala kesulitan cara bertahan hidup
menjadi sangat mudah. Kita bisa menyingkat waktu untuk melakukan bisnis, kita
dapat dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi yang berharga sehingga
kualitas hidup kita menjadi lebih sejahtera.
Begitu juga pada dunia pendidikan teknologi menjadikan
pendidikan jauh lebih berkualitas dan berkembang. Siswa tidak lagi hanya
mendapatkan informasi dari sang guru tetapi jauh lebih banyak mendapatkan
informasi dari luar (internet dan lainnya).
Namun, saya menjadi miris ketika
melihat buku yang sering digunakan siswa untuk belajar ternyata tidak disadari
mempunyai andil besar dalam rusaknya hutan. Karena bahan baku kertas adalah
kayu-kayu yang berasal dari pohon yang ditebang. Sangat membahayakan tentunya
bagi kelangsungan hidup kita.
Ebook solusi tepat
Ebook atau elektronik book merupakan sebuah media dimana
sebuah buku di-transformasikan dalam bentuk digital. Tentunya semua ebook
tersebut dijalankan melalui komputer. Ebook saat ini menjadi pilihan tepat
karena mengurangi penggunaan kertas (paperless). Ebook menjadi mudah dibaca
karena sekarang banyak gadget untuk membuka file ebook tersebut.
Kenapa ebook? Saya berargumen bahwa dengan memilih ebook
menjadi sarana utama dalam kegiatan belajar mengajar, dapat mendidik siswa
untuk lebih komitmen terhadap kewajibannya. Karena dengan ebook otomatis siswa
mau tidak mau akan dengan cepat mendapatkan ebook tersebut.
Seperti yang sering
saya berikan untuk siswa saya, saya selalu menulis dalam bentuk ebook baik
tugas maupun tutorial pegangan untuk siswa. Nyatanya, dengan ebook siswa jauh
lebih antusias daripada saya tulis kemudian saya cetak ke dalam bentuk hardcopy alias kedalam bentuk media
konvensional (dengan kertas).
Ebook yang saya berikan lebih banyak dibaca karena masing –
masing siswa juga memiliki gadget dan biasanya dibarengi dengan sambil
melakukan aktivitas mereka bersama komputernya. Browsing internet sambil baca,
maen game sambil membaca. Jauh lebih efektif ketimbang dalam bentuk hardcopy
atau dicetak.
Oleh karena itu saya sarankan, mulailah bergerak
mengurangi semakin habisnya hutan kita dengan menggunakan ebook sebagai pilihan
utama dalam kegiatan belajar. Karena sisi manfaatnya jauh lebih besar bukan
hanya dalam kegiatan belajar siswa tetapi
juga ikut serta dalam menjaga lingkungan.
Selamat hari pendidikan
nasional, semoga pemanfaatan teknologi berupa ebook dapat menjadi pilihan utama
pada lingkungan pendidikan kita. Semoga.
0 comments: